Kamis, 14 April 2016

Menerima Pendaftaran Peserta Didik Baru Tahu pelajaran 2016-2017












YAYASAN PONDOK PESANTREN SUNAN KALIJAGA
jl. Simo Kalangan 184-186 Telp. (031) 7310828; 08155134994

Menerima Pendaftaran Peserta Didik Baru Tahu pelajaran 2016-2017

Syatat-syarat pendaftaran MTs Unggulan:


  • Mengisi Formulir Pendaftaran
  • Photocopy ijazah (dilegalisir), 3 lembar
  • Photocopy SKHUN (dilegalisir) 3 lembar
  • Photocopy Raport SD/M, 3 Lembar
  • Photocopy Akte Kelahiran, 2 Lembar
  • Photocopy KK/KSK, 2 Lembar
  • Phas Photo 3x4 (5 lembar) dan 2x3 (5 lembar)
  • NISN dari sekolah asal

Syatat-syarat pendaftaran MA Unggulan:
  • Mengisi Formulir Pendaftaran
  • Photocopy ijazah (dilegalisir), 3 lembar
  • Photocopy SKHUN (dilegalisir) 3 lembar
  • Photocopy Raport SMP/MTs, 3 Lembar
  • Photocopy Akte Kelahiran, 2 Lembar
  • Photocopy KK/KSK, 2 Lembar
  • Phas Photo 3x4 (5 lembar) dan 2x3 (5 lembar)
  • NISN dari sekolah asal



(DIBUKA Mulai Tanggal 04 MEI 2016 Senin-Sabtu, Pukul: 07.00-16.00)

Senin, 02 November 2015

MOTIVASI UNTUK PARA ORANG TUA DAN ANAK




ANAK SHOLEH.COMAnak Sholeh adalah Hidayah dari Allah
Ada suatu hal yang perlu dipahami oleh setiap orang tua ketika mendidik anak. Kita memang ingin menjadikan anak dan keturunan kita sebagai anak Sholeh. Kita ingin mereka menjadi anak yang baik. Kita ingin mereka menjadi anak yang berbakti dan taat. Namun, ada suatu hal yang kita sering lupakan. Kita memang sudah berusaha mendidik mereka dengan pendidikan yang baik dan berkualitas. Bahkan mereka juga kita wajibkan masuk TPA atau Pondok Pesantren. Namun kadangkala, kita hanya bersandar pada usaha kita semata, tanpa mau melirik bahwa hidayah dan petunjuk adalah di tangan Allah termasuk hidayah pada anak dan keturunan kita. Walaupun kita telah pontang panting dengan melakukan berbagai sebab, namun jika Allah menakdirkan berbeda, lantas apa yang bisa kita perbuat. Selayaknya kita banyak merenungkan ayat-ayat dibawah ini:
مَنْ يَهْدِ اللَّهُ فَهُوَ الْمُهْتَدِي وَمَنْ يُضْلِلْ فَأُولَئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ
“Barang siapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk; dan barang siapa yang disesatkan Allah, maka merekalah orang-orang yang merugi.” (Q.S. Al A’rof: 178)
فَإِنَّ اللَّهَ يُضِلُّ مَنْ يَشَاءُ وَيَهْدِي مَنْ يَشَاءُ فَلا تَذْهَبْ نَفْسُكَ عَلَيْهِمْ حَسَرَاتٍ
“maka sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya dan menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya; maka janganlah dirimu binasa karena kesedihan terhadap mereka.” (Q.S. Fathir:8)
وَلَوْ شِئْنَا لآتَيْنَا كُلَّ نَفْسٍ هُدَاهَا
“Dan kalau Kami menghendaki niscaya Kami akan berikan kepada tiap-tiap jiwa petunjuk (bagi) nya.” (Q.S As Sajdah: 13)
وَلَوْ شَاءَ رَبُّكَ لآمَنَ مَنْ فِي الأرْضِ كُلُّهُمْ جَمِيعًا
“Dan jika Tuhanmu menghendaki, tentulah beriman semua orang yang di muka bumi seluruhnya.” (Q.S Yunus: 99) 
Mengambil Pelajaran dari Kisah Nabi Nuh dan Anaknya
Lihatlah pula pada kisah Nabi Nuh A.S. Dia mengatakan pada anaknya:
يَا بُنَيَّ ارْكَبْ مَعَنَا وَلا تَكُنْ مَعَ الْكَافِرِينَ
"Hai anakku, naiklah (ke kapal) bersama kami dan janganlah kamu berada bersama orang-orang yang kafir." (Q.S. Hud: 42)
Namun Allah tidak menginginkan anak ini mendapat hidayah. Anak Nabi Nuh malah menjawab:
سَآوِي إِلَى جَبَلٍ يَعْصِمُنِي مِنَ الْمَاءِ
"Aku akan mencari perlindungan ke gunung yang dapat memeliharaku dari air bah!" (Q.S Hud:43 )
Nabi Nuh pun berdoa lagi pada Allah karena kasihan pada anaknya.
رَبِّ إِنَّ ابْنِي مِنْ أَهْلِي وَإِنَّ وَعْدَكَ الْحَقُّ وَأَنْتَ أَحْكَمُ الْحَاكِمِينَ
"Ya Tuhanku, sesungguhnya anakku, termasuk keluargaku, dan sesungguhnya janji Engkau itulah yang benar. Dan Engkau adalah Hakim yang seadil-adilnya."(Q.S Hud:45)
Allah tidak suka dengan perkataan Nabi Nuh tersebut.
يَا نُوحُ إِنَّهُ لَيْسَ مِنْ أَهْلِكَ إِنَّهُ عَمَلٌ غَيْرُ صَالِحٍ فَلا تَسْأَلْنِي مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ إِنِّي أَعِظُكَ أَنْ تَكُونَ مِنَ الْجَاهِلِينَ
"Hai Nuh, sesungguhnya dia bukanlah termasuk keluargamu (yang dijanjikan akan diselamatkan), sesungguhnya (perbuatannya) perbuatan yang tidak baik. Sebab itu janganlah kamu memohon kepada-Ku sesuatu yang kamu tidak mengetahui (hakikat) nya. Sesungguhnya Aku memperingatkan kepadamu supaya kamu jangan termasuk orang-orang yang tidak berpengetahuan."(Q.S Nuh: 46)
Lihatlah saudaraku dan perhatikanlah dengan baik-baik kisah Nabi Nuh ini. beliau berusaha keras agar anaknya mendapat hidayah, namun Allah berkehendak lain.
Oleh karena itu, janganlah kita lupa untuk selalu memohon kepada Allah agar Allah selalu memberi keberkahan dan penyejuk mata pada anak dan keturunan kita, di samping usaha dan sebab yang kita lakukan.
Ya Allah berkahilah selalu pendengaran, penglihatan, hati dan istri kami, juga berilah keberkahan pada keturunan kami. Amin Ya Robbal ‘Alamin.

Sabtu, 10 Januari 2015

Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah. Was shalatu was salamu 'ala rasulillah. wa 'ala alihi wa shahbihi wa man tabi'a hudah.
Hari ini, Ahad, tanggal 11 Januari 2015 bertepatan dengan 20 Robiul Awwal 1346 H, Madrasah Aliyah Sunan Kalijogo telah memiliki blog. harapannya, semoga blog ini bisa menjadi media silatur rahmi dan komunikasi antara MA Sunan Kalijogo dan para steakholdernya. Dengan demikian, cita-cita untuk menjadi "lebih bermanfaat" akan lebih mudah terwujudkan. Amin.
Wassalamu'alikum Wr. Wb.